Kamis, 23 Februari 2012

Instrumen Akreditasi SD dan MI

Pemberlakuan Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan telah membawa konsekuensi tersendiri terhadap teknis penyelenggaraan Akreditasi Sekolah, dan salah satunya adalah berkaitan dengan instrumen yang digunakan. Mulai tahun 2009, untuk mengukur kelayakan SD/MI dalam kegiatan Akreditasi telah digunakan instrumen baru, sebagaimana tertuang dalam Peraturan Mendiknas No. 11 Tahun 2009 tentang Krtiteria dan Perangkat Akreditasi Sekolah Dasar-Madrasah Ibtidaiyah.
Instrumen Akreditasi yang baru ini terdiri dari 157 item mencakup 8 komponen Standar Nasional Pendidikan (standar isi, standar proses, standar kompetensi lulusan, standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan, standar pembiayaan, dan standar penilaian).
Dalam Permendiknas tersebut dilampirkan pula dengan Petunjuk Umum dan Petunjuk Teknis yang dapat digunakan sebagai panduan bagi sekolah dalam mengisi instrumen evaluasi diri sekaligus juga menjadi pegangan bagi para asesor dalam mengklarifikasi dan memverifikasi data pada saat kegiatan visitasi
Instrumen disusun dalam bentuk skala dengan lima option jawaban secara gradual. Jika dibandingkan dengan instrumen sebelumnya yang berbentuk jawaban dikhotomi (YA atau TIDAK), bentuk skala dengan jawaban lima option ini tampaknya jauh lebih memungkinkan sekolah untuk dapat mengisi instrumen evaluasi diri secara lebih objektif. Demikian pula, para asesor akan dapat menggali data lebih akurat pada saat kegiatan visitasi.
Dalam instrumen dengan jawaban yang berbentuk dikhotomi tampaknya telah menimbulkan kesulitan tersendiri bagi sekolah dalam menentukan jawaban. Dalam hal ini, pertimbangan subyektif terasa sangat kental karena tidak ada parameter yang jelas. Demikian juga, para asesor seringkali mengalami kesulitan dalam memverifikasi data, terutama jika berhadapan dengan sekolah-sekolah yang merasa ”over estimate” dalam melakukan kegiatan evaluasi dirinya.
Semoga saja dengan adanya perubahan instrumen dan teknis penyelenggaraan akreditasi ini kiranya dapat semakin mengokohkan fungsi dan tujuan dari akreditasi itu sendiri yakni tercapainya pendidikan Indonesia yang berkualitas tinggi.
Selengkapnya tentang Isi Permendiknas No. 11 Tahun 2009 dapat dilihat dalam tautan di bawah ini:


Informasi Terkait:
=============
=============
=============
File-file lain yang dapat diunduh untuk Perangkat Akreditasi SD/MI

Sumber:http://akhmadsudrajat.wordpress.com/2009/04/20/permendiknas-no-11-tahun-2009-tentang-kriteria-dan-perangkat-akreditasi-sd-mi/ dan http://www.ban-sm.or.id/content/sd-mi

Senin, 20 Februari 2012

UPT. Dindikpora Kec. Banjarnegara Menggelar LCC

Dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Banjarnegara, khususnya di Kecamatan Banjarnegara, UPT. Dindikpora Kecamatan Banjarnegara Sabtu (18 Feb) menggelar acara Lomba Cerdas Cermat (LCC). Hadir dalam kesempatan itu para pengawas TK/SD UPT. Dindikpora Kecamatan Banjarnegara.

Lomba Cerdas Cermat yang berlangsung di SD Negeri 1 Sokanandi, diikuti oleh 35 regu dari 38 SD yang ada di Kecamatan Banjarnegara. Adapun materi yang diujikan yaitu Matematikan, Ilmu Pengetahuan Alam, Bahasa Indonesia dan Ilmu Pengetahuan Umum.
Setelah melalui beberapa tahapan, SD Negeri 4 Krandegan berhasil mengumpulkan nilai tertinggi yaitu 900 sekaligus ditetapkan sebagai juara I.  Selanjutnya untuk juara II adalah SD Negeri 1 Semampir dengan jumlah nilai 850, sedangkan juara III diraih oleh SD Negeri 3 Parakancanggah dengan jumlah nilai 820.
Dengan demikian SD Negeri 4 Krandegan UPT Dindikpora Kecamatan Banjarnegara berhak mengikuti lomba yang sama di tingkat Kabupaten Banjarnegara pada tanggal 21 Februari mendatang. (s.bag) 
Sumber: http://esdenegeri1krandegan.blogspot.com/2012/02/normal-0-false-false-false-in-x-none-x_19.html#more
=================

Banjarnegara, 21 Februari 2012.
Pada tanggal 21 Februari 2012 telah dilaksanakan LCC tingkat Kabupaten Banjarnegara yang bertempat di Gedung PGRI Kabupaten Banjarnegara. Dari lomba tersebut Kecamatan Banjarnegara menjadi Juara I, Kecamatan Bawang sebagai Juara II, dan Kecamatan Rakit sebagai Juara III.
Kita tunggu hasil ditingkat provinsi yang akan diselenggarakan pada tanggal 25 Februari 2012 mendatang.

IMPLEMENTASI POLMAS POLRES BANJARNEGARA DI SDN 1 AMPELSARI

Satuan Binmas Polres Banjarnegara melaksanakan Implementasi Polmas di SD Negeri 1 Ampelsari Jl Tirtasari Desa Ampelsari pada hari Senin tanggal 20 Februari 2012 jam 08.00 s/d 12.00 wib kepada para siswa.
AKP Kursin, SH. S.IK
Hadir pada kegiatan Implementasi Polmas Kasat Binmas Polres Banjarnegara AKP Kursin, Ngatimin, Yeni, Kartika dan Heri, dari Satlantas 2 orang, seorang perwakilan dari Kelurahan Ampelsari sedangkan dari Sekolah SD SD Negeri 1 Ampelsari hadir Kepala Sekolah Hari Utomo, S.Pd beserta segenap Dewan Guru , jumlah siswa yang mengikuti kegiatan ini adalah seluruh siswa kelas I s.d. VI.
Kegiatan ini adalah kegiatan yang pertama, yang yang nantinya juga akan dilakukan kegiatan yang sama di sekolah-sekolah lain. Materi yang diberikan kepada siswa oleh Team yang di pimpin Kasat AKP Kursin, SH. S.IK meliputi sebagai berikut ;
Materi dari AKP Kursin, SH. S.IK:
1.   Polisi sebagai sahabat anak.
2.  Diharapkan siswa dikemudian hari tidak melakukan hal yang negatif yang akhirnya berhubungan dengan polisi.
3.  Gunakan HP yang benar. (Jangan chatingan, jangan menyimpan gambar/video porno).
4.  Dalam melakukan tindakan harus sesuai norma, jangan melakukan hal yang negatif.
5.  Jagalah lingkungan sekolah. (kelas, halaman, dan lingkungan)
6.  Jangan merusak tanaman di lingkungan sekolah.
7.  Jika ada orang yang melakukan tindakan negatif, dicatat dan laporkan kepada polisi/yang berwajib.
8.  Jangan suka terpengaruh pada hal yang negatif (mis: minuman keras).
9.  Harus semangat belajar. Belajar yang giat agar bisa diterima di SMP yang diinginkan.
10.      Siswa harus mempunyai cita-cita.

Beliau juga menerangkan bahwa dalam menjalankan tugasnya polisi itu terbagi menjadi 5 yaitu :
1.      Brimob yaitu Brigade Mobil, bertugas sebagai pengamanan huru-hara.
2.     Reserse yaitu polisi yang bertugas dalam penyelidikan kasus kejahatan.
3.     Intel  yaitu polisi yang bertugas dalam mencari data yang terjadi di lapangan
4.     Polantas yaitu polisi yang bertugas mengatur ketertiban lalu lintas di jalan raya.
5.     Bimas adalah polisi yang memberikan bimbingan atau penyuluhan dan membantu di lingkungan masyarakat. Baca Selengkapnya.

Rabu, 15 Februari 2012

Kisi-kisi Tes Awal Sertifikasi Guru Tahun 2012


Tes awal sertifikasi guru 2012 menurut rencana akan dilaksanakan pada bulan Februari 2012. Bapak/Ibu guru apakah Anda sudah siap untuk mengikuti tes awal tersebut? Berikut informasi yang berhasil saya rangkum dari koran/media masa dan informasi di internet. Selain itu saya juga akan mengupload kisi-kisi ujian awal atau tes awal sertifikasi guru tahun 2012, untuk semua bidang studi. Semoga bermanfaat, dan berikut informasinya.
Mohon dicek kebenaran informasi di bawah ini.
    1. Untuk mengikuti sertifikasi guru tahun 2012 harus lulus syarat administratif dan tes awal.
    2. Tes awal dilaksanakan oleh LPMP dengan perguruan tinggi yang ditunjuk oleh Kemdiknas.
    3. Tes awal kompentensi guru dilaksanakan secara online dan terpusat, ada juga yang mengatakan bahwa tes awal dilaksanakan secara manual tetapi menggunakan LJK, selanjutnya dikoreksi secara terpusat.
    4. Sertifikasi guru 2012 tidak didasarkan pada senioritas dan belas kasihan.
    5. Setelah lolos tes awal guru baru mengikuti PLPG/Portofolio/PSPL, tetapi ada juga informasi yang mengatakan bahwa sertifikasi guru 2012 tidak ada PSPL dan Portofolio, yang ada setelah lolos tes awal hanyalah portofolio.
    6. Guru yang tidak lolos tes awal akan mengikuti sertifikasi guru tahun depan dan akan dilaksanakan pengayaan.
    7. Seleksi secara administratif menggunakan NUPTK.
    8. Tes tertulis dilaksanakan di tiap kabupaten/kota dengan soal-soal yang memenuhi standar nasional.
    9. Publikasi sertifikasi dapat dilihat di www.sergur.pusbangprodik.org.
    10. Proses uji kompetensi dilakukan secara manual dengan memberi materi tertentu yang berkaitan dengan bidang studi masing-masing, termasuk penguasaan dan wawasan berdasarkan perkembangan ilmu pendidikan dewasa ini.
    11. Dalam pelaksanaannya LPMP akan bekerja sama dengan Dinas Pendidikan kabupaten/kota. Sementara itu, guru diminta mempersiapkan diri sebaik mungkin dalam hal bidang studi dan pengetahuan umum terkait pendidikan.
    12. Prosedur sertifikasi guru pada 2012 memang berbeda dengan 2011, dimana penggunaan porto folio tidak berlaku lagi. Guru diwajibkan mengikuti uji kompetensi untuk dapat mengikuti proses sertifikasi pada 2012.
    13. Agenda sertifikasi guru tahun 2012:
    Juni-September 2011
    Perbaikan dan validasi data guru pada NUPTK Online oleh Dinas Pendidikan Provinsi/Kabupaten/Kota.
    30 September 2011
    Deadline perbaikan Data Peserta untuk Proses Perangkingan.
    Oktober 2011
    Proses peraangkingan Calon Peserta Sertifikasi Guru Kuota Tahun 2012 berdasarkan Sistem NUPTK Online.
    Oktober-November 2011
    Sosialisasi Sertifikasi Guru untuk Kuota Tahun 2012 kepada seluruh Provinsi dan Kabupaten/Kota dengan telah memberikan Daftar Calon Peserta Sertifikasi Guru oleh Badan PSDMP dan PMP
    November-Desember
    Pengajuan peserta, pencetakan Format A0, dan perbaikan data untuk Format A1 oleh Dinas Pendidikan Provinsi/Kabupaten/Kota
    1 s.d 15 Januari 2012
    Verifikasi Data Peserta dan Pencetakan Format A1.
    16 s.d. 31 Januari 2012
    Pengiriman Data dan Dokumen Peserta ke LPTK.
    1 Februari 2012
    Dimulai Penilaian Portofolio, PSPL, dan PLPG di Rayon LPTK.

    14. Pelaksanaan PLPG mulai pertengahan Maret 2012.

    Berikut kisi-kisi uji kompetensi guru tahun 2012 (mohon maaf, file saya pecah-pecah menjadi 3 bagian, karena ukuran terlalu besar dan supaya mudah di download.


    Semoga bermanfaat,

    SUMBER: http://istiyanto.com/kisi-kisi-tes-awal-sertifikasi-guru-tahun-2012/

    Minggu, 12 Februari 2012

    Juknis BOS 2012 dan Aturan - Aturannya

    Peraturan Menteri Dalam Negeri No 62 Tahun 2011 Tentang Pedoman Pengelolaan Bantuan Operasional Sekolah
    Didalam peraturan ini mengatur mekanisme penyaluran dana dari Kas Umum Daerah Provinsi ke sekolah, yang antara lain memuat tentang:
    1. Mekanisme penganggaran dana BOS dalam APBD
    2. Pelaksanaan dan Penatausahaan
    3. Pertanggungjawaban
    4. Mekanisme pemberian hibah dari pemda provinsi ke sekolah
    Peraturan Menteri Dalam Negeri No:62 Tahun 2011 Tentang Pedoman Pengelolaan BOS Download

    Peraturan Menteri Keuangan Nomor 201/PMK.07/2011 Tentang  Pedoman Umum dan Alokasi Bantuan Operasional Sekolah Tahun Anggaran 2011.

    PMK ini berisikan pedoman umum mekanisme penyaluran dana BOS dari Kas Umum Negara ke Kas Umum Daerah Provinsi yang dilampiri dengan kuota alokasi dana BOS per provinsi tahun anggaran 2012. Secara umum PMK ini berisikan tentang:
    1. Biaya satuan BOS per siswa/tahun
    2. Kuota dana BOS per provinsi
    3. Jadual penyaluran dana dari KUN ke KUD provinsi
    4. Mekanisme pencairan dana cadangan (buffer)
    5. Mekanisme pelaporan keuangan
    Secara detail dapat dilihat dalam PMK tersebut

    PMK No:201 tentang Pedoman Umum dan Alokasi BOS Tahun 2012 Download

    Permendikbud No 51/2011: Juknis Penggunaan BOS
    Dalam rangka pelaksanaan program BOS tahun 2012, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah menerbitkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 51 Tahun 2011 Tentang Petunjuk Teknis Penggunaan Dana BOS dan Laporan Keuangan BOS Tahun Anggaran 2012.  Dalam peraturan ini terdiri dari 2 lampiran. Lampiran I berisikan tentang Petunjuk Teknis Penggunaan dana BOS, sedangkan Lampiran II berisikan tentang Petunjuk Teknis Laporan Keuangan BOS Tahun 2012. 

    Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 51 Tahun 2011 Download

    Sumber: http://www.batararayamedia.com/page.php?menu=artikel&id=109&title=Juknis-BOS-2012-

    Jumat, 10 Februari 2012

    PESTA SIAGA KWARRAN BANJARNEGARA TAHUN 2012

    Pesta Siaga Kwarran Banjarnegara tahun 2012, hari ini Kamis, 9 Febuari 2012 digelar di Alun-Alun Kota Banjarnegara. Sebanyak 70 barung yang terdiri dari 39 barung putri dan 31 barung putra. Ke 70 barung merupakan utusan dari 39 pangkalan yang ada di Kecamatan Banjarnegara, dimana tiap pangkalan seharusnya mengirim 1 barung putra dan 1 barung putri. (Read More)

    Senin, 06 Februari 2012

    KKKS “IKABARA “ ADAKAN BEDAH KISI-KISI UN SD TAHUN 2012

    Seperti tahun-tahun sebelumnya, tahun 2012 ini KKKS Ikabara UPT Dindikpora Kecamatan Banjarnegara kembali mengadakan Bedah Kisi-kisi UN tahun 2012 dengan nara sumber:
    1. Sukadar, S.Pd (Bahasa Indonesia)
    2. Sujadi, S.Pd, MM. (Matematika)
    3. Hari Utomo, S.Pd. (Ilmu Pengetahuan Alam)
    4. Gunadi, S.Ag. (Pendidikan Agama Islam)
    Continue Reading